Red Bull mendominasi di FP1 F1 Grand Prix Arab Saudi 2023, Jumat (17/3/2023), mengatasi Aston Martin yang semakin kompetitif. Sebaliknya, Ferrari melempem.

Latihan bebas pertama Grand Prix Arab Saudi adalah kesempatan pertama untuk mengerti apakah pecking order balapan pembuka sanggup diandalkan atau sebaliknya, grid akan berubah lagi. Di sirkuit yang tetap cerah di lebih kurang jalanan Jeddah, para pembalap turun ke lintasan dengan harapan sanggup menemukan setelan yang ideal untuk mobil mereka.

Trek kotor membuat para pembalap condong menghindar diri selama lima menit awal agar tidak mengalami kecelakaan Duet Aston Martin Tempel Ketat Red Bull di GP Formula 1 Arab Saudi .

Meskipun itu bukan sesi yang sangat representatif, pasangan Red Bull, Max Verstappen dan Sergio Perez, tetap jadi kemampuan dominan di Formula 1. Pembalap Belanda melesat di puncak klasemen kendati dihantui dengan problem understeer di beberapa tikungan tertentu. Sementara, koleganya melekat di belakang.

Hasil itu menghibur Perez sejenak usai susah keluar dengan sudut kemudi dibutuhkan untuk keluar garasi. Checo sempat berdiri di atas tabel dengan 1:32,969.

Mekanik terpaksa mengganti girboks RB19 Perez untuk kedua kali. Namun, tidak ada sanksi untuknya gara-gara tidak melebihi batas maksimum yang ditetapkan FIA FORMULA 1 .

Pembalap asal Meksiko ini termasuk mengganti switchboard dan baterai, mungkin gara-gara tuntutan yang diajukannya.

Fernando Alonso nampak semakin percaya dengan AMR23 agar memulai putaran dengan tenang dan percaya diri. Juara F1 dua kali itu pun di konfirmasi sebagai salah satu kandidat pemenang untuk akhir pekan ini. Sinyal kebangkitan Aston Martin kian mengerti bersamaan dengan masuknya Lance Stroll ke empat besar.

Di belakang, Mercedes, yang mengklaim punya kasus konsep pada W14. George Russell mengalami Lewis Hamilton yang tidak akan didampingi asisten terdekatnya, Angela Cullen. Pemuda Inggris mencapai peringkat kelima dan juara dunia F1 tujuh kali P6.

Ferrari, yang merubah beberapa komponen power unit pilot mereka, memasang Carlos Sainz di posisi ketujuh atau lebih baik empat tangga daripada Charles Leclerc. Performa SF-23 tetap mengecewakan bagi pembalap Monako yang akhir pekan nanti wajib meniti penalti 10 grid Babatpost.com .

Tim Maranello memakai ban keras di awal agar wajib merasakan konsekuensi pilihan berisiko. Sainz apalagi wajib menjauhkan AlphaTauri untuk menjauhkan tabrakan kala ia melaju dengan kecepatan maksimum.

Alexander Albon mengejutkan dengan Williams-nya dengan menempati posisi kesembilan, tepat di belakang Pierre Gasly (Alpine), kala mantan kawan setimnya di AlphaTauri, Yuki Tsunoda, menutup sepuluh besar klasemen.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *